IHSG Bergerak Sideways Meski Ada Kans Menguat; Enam Saham Dispekulasi Buy
Monday, March 25, 2024       09:07 WIB

Ipotnews - IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak sideways meski ada peluang untuk melanjutkan sesi penguatan dengan menguji level resisten pada rentang 7.373 - 7.390. Akhir pekan lalu, indeks ditutup menguat 0,6 persen ke level 7.350.
"Kami memproyeksikan hari ini IHSG bergerak sideways cenderung menguat dengan menguji resistance 7373 dan 7390. Bila mampu mencapai level tersebut IHSG berpotensi swing dengan level support 7338 dan 7316," ujar Retail Research Analyst PT BNI Sekuritas, Kevin Juido Hutabarat dalam riset hariannya, Senin (25/3).
Beberapa hal yang mendasari asumsi IHSG bergerak sideways meski cenderung menguat yaitu adanya kabar dari Wall Street yang tercatat menguat secara beruntun dalam tiga hari terakhir. Kemudian adanya aksi ambil untung membatasi pasar saham global pada hari Jumat (22/3), setelah seminggu mengalami kenaikan rekor yang dipicu oleh serangkaian sinyal bank sentral yang dovish.
Selanjutnya adanya Indeks Ekuitas Dunia MSCI turun 0,26 persen namun naik 1,8 persen sejak akhir Jumat lalu atau terjadi kenaikan mingguan terbesar tahun ini. Pemotongan suku bunga yang mengejutkan oleh bank sentral Swiss pada hari Kamis membantu mendorong pasar ke level tertinggi baru.
Di Bursa Asia Mayoritas mengalami pelemahan dimana Indeks Hang Seng Hong Kong, KOSPI Korea Selatan dan Shanghai Composite China ditutup melemah. Selain itu, penurunan suku bunga Swiss National Bank yang mengejutkan dianggap sebagai pertanda arah pelonggaran kebijakan bank-bank sejenis lainnya pada tahun ini.
Pada hari Kamis lalu Swiss National Bank memangkas suku bunga utamanya sebesar 25 bps menjadi 1,50 persen yang menjadi sebuah kejutan yang menyebabkan mata uangnya melemah terhadap dolar AS. Perkiraan pasar saat ini mencerminkan ekspektasi bahwa The Fed dan Bank Sentral Eropa akan mulai menurunkan suku bunga pada pertemuan bulan Juni mendatang.
"Kemudian, beralih ke Asia, inflasi inti di Jepang meningkat, hal ini mengacaukan prospek Bank of Japan (BoJ)," ujarnya.
Adapun rekomendasi saham yang bisa menjadi acuan investor hari ini yaitu :
1. : Speculative Buy
Beli di 965, cut loss jika break di bawah 935. Jika tidak break di bawah 935, potensi naik ke 980-1000 short term.
2. : Speculative Buy
Beli di 5300, cut loss jika break di bawah 5200. Jika tidak break di bawah 5200, potensi naik ke 5500-5600 short term.
3. : Speculative Buy
Beli di 147, cut loss jika break di bawah 144. Jika tidak break di bawah 144, potensi naik ke 157-166 short term.
4. : Speculative Buy
Beli di 600, cut loss jika break di bawah 575. Jika tidak break di bawah 575, potensi naik ke 640-690 short term.
5. : Speculative Buy
Beli di 930, cut loss jika break di bawah 890. Jika tidak break di bawah 890, potensi naik ke 980-1030 short term.
6. : Speculative Buy
Beli di 640, cut loss jika break di bawah 600. Jika tidak break di bawah 600, potensi naik ke 670-690 short term. (Marjudin)

Sumber : admin

powered by: IPOTNEWS.COM